
Program Studi Dirasah Islamiyah S3 Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar – 27 Agustus 2025
Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar kembali melahirkan calon doktor baru dalam bidang Pendidikan Bahasa Arab. Sidang terbuka ujian promosi doktor kali ini menghadirkan Yamang bin Sahibe, yang mempertahankan disertasinya berjudul “Analisis Isi Kitab ‘Kayfa Tutqin al-Balaghah?’ karya Ahmad Iskandar (Studi Kritis dalam Perspektif Metode Pembelajaran Ilmu Balaghah)”.
Sidang yang berlangsung khidmat ini dipimpin oleh Wakil Direktur Pascasarjana, Prof. Dr. Hasyim Haddade, M.Ag., selaku ketua sidang.
Dalam penelitiannya, Yamang bin Sahibe menyoroti kitab Kayfa Tutqin al-Balaghah? karya Ahmad Iskandar, sebuah karya yang banyak digunakan dalam pembelajaran ilmu balaghah. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kelengkapan isi kitab tersebut, konsistensi penulis dalam memenuhi syarat-syarat pembahasan, serta mengungkap kelebihan dan kekurangannya dalam perspektif metode pembelajaran.
Melalui penelitian kepustakaan dengan pendekatan dokumentasi, Yamang menyimpulkan bahwa kitab ini belum mencakup seluruh topik ilmu balaghah secara menyeluruh. Penulisnya pun tidak sepenuhnya konsisten dalam memenuhi syarat yang ia tetapkan, khususnya dalam penyertaan contoh dari al-Qur’an, hadis, dan syair Arab pada setiap pembahasan.
Meski demikian, kitab Kayfa Tutqin al-Balaghah? tetap memiliki keunggulan penting. Di antaranya adalah penggunaan bahasa yang mudah dipahami, penyajian contoh yang jelas dari al-Qur’an dan hadis, serta kualitas cetakan yang rapi dan baik. Adapun kelemahannya terletak pada ketidakkonsistenan penulis dalam menyajikan contoh dan absennya pembahasan beberapa topik penting yang lazim ditemukan dalam literatur balaghah lainnya.
Sebagai rekomendasi, Yamang bin Sahibe menekankan bahwa para pengajar ilmu balaghah sebaiknya menempatkan contoh-contoh dari al-Qur’an sebagai prioritas utama sebelum mengambil rujukan dari sumber lain. Pendekatan ini diyakini akan memberikan dampak pedagogis yang lebih kuat dalam menanamkan pemahaman ilmu balaghah kepada mahasiswa.
Ujian promosi doktor ini tidak hanya meneguhkan kompetensi akademik Yamang bin Sahibe, tetapi juga memberi sumbangsih penting bagi pengembangan kajian balaghah di lingkungan pendidikan bahasa Arab, khususnya dalam menata metode pengajaran yang lebih efektif dan kontekstual.
#DIRS3